Minggu, 30 September 2012

  1. Prinsip kerja efektif Leffingwell
    • Perencanaan : merencanakan secara benar
    • Jadwal : pekerjaan harus dijadwalkan dengan baik
    • Pelaksanaan : Pekerjaan harus dilaksanakan dgn baik
    • Ukuran : harus diukur sesuai kemampuan dan standar
    • Imbalan : Imbalan yg sesuai : kondisi kerja, kesehatan, pengembangan diri, gaji.
  2. Prinsip manajemen perkantoran
    • Manajer kantor, seorang eksekutif yang harus membuat rencana, menyusun organisasi, dan melakukan pengawasan terhadap sebagian besar pekerjaan kantor yang harus dilaksanakan, serta memimpin para pegawai dalam melaksanakan tugas mereka.
    • Tata ruang kantor.
  3. Prinsip manajemen perkantoran
    • Mesin-mesin dan perlengkapan-perlengkapan yang otomatis.
    • Bussiness Process Redesign (BPR), sistem dan prosedur kerja harus diupayakan agar lebih efisien sekaligus dilakukan pengukuran dan penyederhanaan kerja.
    • Sistem manajemen arsip harus dikembangkan sesuai dengan pengawasan arsip, termasuk menghilangkan metode pengarsipan yang tidak efisien, penetapan jadwal pemusnahan arsip, perbaikan sistem penelusuran arsip, dan perencanaan perbaikan formulir kantor.
  4. Prinsip manajemen perkantoran
    • Hubungan kepegawaian yang lebih ilmiah harus dikembangkan melalui analisis pekerjaan, program diklat, nasihat kepegawaian, dan panduan perintah.
    • Standar kualitas dan kuantitas pekerjaan kantor harus dikembangkan dan digunakan.
    • Kesadaran kerja, bersamaan dengan konsep dasar manajemen ilmiah dalam pekerjaan kantor harus dikembangkan.
  5. Pelaksanaan perkantoran modern
    • Menerima informasi
    • Merekam informasi
    • Mengatur informasi
    • Memberi informasi
    • Melindungi aset
  6. Efisiensi perkantoran modern
    • 5 unsur sumber kerja sehubungan dengan efisiensi di dalam pelaksanaan perkantoran modern, yaitu :
    • Pikiran
    • Tenaga
    • Waktu
    • Ruang
    • Nilai
  7. Teknologi informasi untuk perkantoran modern
    • Otomasi perkantoran
    • Sistem elektronik formal dan informal
    • Kantor virtual
    • Organisasi virtual
    • Aplikasi otomasi perkantoran
  8. Otomasi perkantoran
    • Sejak pertama kali munculnya pengolah kata, teknologi lain diterapkan pada pekerjaan kantor, dan semua itu disebut dengan otomasi perkantoran.
    • Otomasi perkantoran meliputi semua sistem elektronik formal maupun informal yang memberikan perhatian pada komunikasi informasi dari dan kepada orang-orang ke dalam dan ke luar perusahaan.
  9. Sistem elektronik formal dan informal
    • Sistem otomasi perkantoran adalah formal sejauh direncanakan dan didokumentasikan secara tertulis.
    • Sistem formal diwujudkan pada basis perusahaan untuk memenuhi kebutuhan organisasional dalam banyak cara sebagaimana SIM.
Sistem informal yang tidak direncanakan dan tidak didokumentasikan secara tertulis diwujudkan dalam banyak cara sebagaimana DSS.

0 Comments:

Posting Komentar

Silahkan beri komentar tentang artikel ini....

Subscribe to RSS Feed Follow me on Twitter!