- Prinsip kerja efektif Leffingwell
- Perencanaan : merencanakan secara benar
- Jadwal : pekerjaan harus dijadwalkan dengan baik
- Pelaksanaan : Pekerjaan harus dilaksanakan dgn baik
- Ukuran : harus diukur sesuai kemampuan dan standar
- Imbalan : Imbalan yg sesuai : kondisi kerja,
kesehatan, pengembangan diri, gaji.
- Prinsip manajemen perkantoran
- Manajer kantor, seorang eksekutif yang harus membuat
rencana, menyusun organisasi, dan melakukan pengawasan terhadap sebagian
besar pekerjaan kantor yang harus dilaksanakan, serta memimpin para
pegawai dalam melaksanakan tugas mereka.
- Tata ruang kantor.
- Prinsip manajemen perkantoran
- Mesin-mesin dan perlengkapan-perlengkapan yang
otomatis.
- Bussiness Process Redesign (BPR), sistem dan prosedur
kerja harus diupayakan agar lebih efisien sekaligus dilakukan pengukuran
dan penyederhanaan kerja.
- Sistem manajemen arsip harus dikembangkan sesuai
dengan pengawasan arsip, termasuk menghilangkan metode pengarsipan yang
tidak efisien, penetapan jadwal pemusnahan arsip, perbaikan sistem
penelusuran arsip, dan perencanaan perbaikan formulir kantor.
- Prinsip manajemen perkantoran
- Hubungan kepegawaian yang lebih ilmiah harus
dikembangkan melalui analisis pekerjaan, program diklat, nasihat
kepegawaian, dan panduan perintah.
- Standar kualitas dan kuantitas pekerjaan kantor harus
dikembangkan dan digunakan.
- Kesadaran kerja, bersamaan dengan konsep dasar
manajemen ilmiah dalam pekerjaan kantor harus dikembangkan.
- Pelaksanaan perkantoran modern
- Menerima informasi
- Merekam informasi
- Mengatur informasi
- Memberi informasi
- Melindungi aset
- Efisiensi perkantoran modern
- 5 unsur sumber kerja sehubungan dengan efisiensi di
dalam pelaksanaan perkantoran modern, yaitu :
- Pikiran
- Tenaga
- Waktu
- Ruang
- Nilai
- Teknologi informasi untuk perkantoran modern
- Otomasi perkantoran
- Sistem elektronik formal dan informal
- Kantor virtual
- Organisasi virtual
- Aplikasi otomasi perkantoran
- Otomasi perkantoran
- Sejak pertama kali munculnya pengolah kata, teknologi
lain diterapkan pada pekerjaan kantor, dan semua itu disebut dengan
otomasi perkantoran.
- Otomasi perkantoran meliputi semua sistem elektronik
formal maupun informal yang memberikan perhatian pada komunikasi
informasi dari dan kepada orang-orang ke dalam dan ke luar perusahaan.
- Sistem elektronik formal dan informal
- Sistem otomasi perkantoran adalah formal sejauh
direncanakan dan didokumentasikan secara tertulis.
- Sistem formal diwujudkan pada basis perusahaan untuk
memenuhi kebutuhan organisasional dalam banyak cara sebagaimana SIM.
Minggu, 30 September 2012
19:32
No comments
Categories: Mata Kuliah, Otomasi Perkantoran
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Comments:
Posting Komentar
Silahkan beri komentar tentang artikel ini....